Keputusan kontroversial wasit Oman, Ahmed Al Kaf di pertandingan Indonesia vs Bahrain pada babak lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia putaran ketiga tadi malam membangkitkan emosi seluruh pecinta bola tanah air. 

Seandainya tidak ada penambahan waktu di babak ke dua, pertandingan tadi malam bisa saja dimenangkan oleh Timnas Indonesia dengan skor 2-1. Tak hanya perkara ini saja, sejak awal permainan Al Kaf dinilai telah merugikan Indonesia karena acap kali memberikan pelanggaran terhadap duel ringan yang terjadi di lapangan.

Kontroversi terkait gol ini juga menjadi perhatian bagi FIFA. Berdasarkan catatan dari Footy Ranking, Timnas Bahrain kehilangan 4,39 poin dan posisinya kini turun ke urutan 78 dunia. Sementara, Timnas Indonesia mendapatkan tambahan poin 4,39 poin.

Keputusan Al Kaf membiarkan laga berjalan hingga 100 menit walaupun tambahan waktu hanya 6 menit jelas membuat netizen kecewa, berdampak pada Instagram resmi miliknya @ahmedalkaf dengan 17.000 pengikut menghilang tanpa jejak sejak tadi malam. Hilangnya akun Al Kaf didasari pada report masif pecinta bola Tanah Air.

Kontroversi Sejak Dulu

Ternyata tak hanya sekali Al Kaf melakukan keputusan yang kontroversial saat menjadi wasit. Pria yang bernama lengkap Ahmed Abu Bakar Said Al Kaf dikenal sebagai wasit yang suka mengeluarkan kartu. 

Selama kariernya yang telah dibangun sejak 2008, kurang lebih 16 tahun, Al Kaf telah memimpin 115 pertandingan. Pria ini tercatat telah memberikan 343 kartu kuning dan 10 kartu merah. Bahkan saat memimpin partai leg kedua perempat-final Laga Champions Asia tahun ini antara Al-Nassr dan Al Ain saja, Al Kaf sudah mengeluarkan sepuluh kartu.

Kontroversi Al Kaf tak berhenti, negara Gajah Putih juga pernah mengalami kejadian serupa seperti Timnas Garuda. Di pergelaran Piala Asia U-23 2020 silam, Al Kaf memberikan hadiah kontroversial kepada Arab berupa “penalti” yang merugikan pihak Thailand.

Wasit yang pertama kali berkarier di Oman ini juga pernah mendapatkan keluhan dari klub Esteghlal Tehran asal Iran karena dinilai lebih menguntungkan pihak lawan mereka yaitu Pakhtakor pada 2020 silam. Karena tidak terima, Esteghlal Tehran melayangkan protes terhadap sikap Al Kaf kepada Federasi Sepak Bola Asia (AFC).

Banyak yang mengaitkan bahwa pemilihan Al Kaf sebagai pemimpin laga Indonesia vs Bahrain adalah suatu kesengajaan. Bagaimana tidak? Wasit asal Oman ini tergabung dalam badan sepak bola yang sama dengan Bahrain bernama West Asian Football Federation (WAFF). Namun, AFC menepisnya karena pihaknya hanya melarang wasit yang berasal dari negara atau yang berada di grup yang sama.

Haduh, sudahi emosi dengan babang Al Kaf ya kawan. Yuk, redam emosi lewat live streaming OLELIVE karena di sini nonton bola 100% gratis. Klik link di sini untuk menonton siaran langsung PSIS Semarang vs Persija yang akan tayang minggu depan, dan masih banyak pilihannya.

Follow Instagram OLELIVE biar selalu update dengan berita dan jadwal bola terbaru!